MUNAJAT
Diantara sejuta manusia bukankah aku
manusia yang paling banyak tertawa saat jundulah itu menyungkur di kelopak
basoka
Diantara sejuta manusia bukankah aku manusia yang paling
jarang mengingat mati tatkala para mujahid tengah bertransaksi dengan ilahi
Diantara sejuta manusia bukankah aku
manusia yang paling memanjakan Syahwatnya, saat insan-insan mulia menitihkan
air mata karena khaufnya
Diantara sejuta manusia bukankah aku
manusia yang paling pemberani menantang kekuasaan-Nya, saat penjaga-penjaga
masjid rubuh dalam sujud-Nya
Diantara sejuta umat manusia bukankah aku
manusia yang kehilangan pelita di gulita kuur-Nya
Diantara sejuta umat manusia bukankah aku
manusia yang kehilangan canda di depan Mungkar dan Nakir-Nya
Diantara sejuta umat manusia bukankah aku
manusia yang kehausan diterik makhsar-Nya
Diantara sejuta umat manusia bukankah aku
manusia yang tak berselimut di pelukan jahanam-Nya
Akankah kumerangkak kepayahan mengetuk
jannah-Nya berharap ada kavling yang tersisa setelah sejuta tahun jasadku
menganga tak berbentuk di dasar kerak neraka
ya
illahi.. dosa-dosaku telah memakaikanku baju kehinaanku. kejauhan dirimu
menyelimuti daku dengan pakaian kerendahan dan kemiskinanku. Kejahatan besar
yang telah aku lakukan telah mematikan hatiku. maka, hidupkanlah hatiku dengan
taubat dari-Mu, wahai cita2 dan harapanku, wahai yang mendengar permintaanku
dan mendengar hajatku.
Demi keagungan-Mu, aku tidak dapati
selainmu yang dapat mengampuni dosa-dosaku. Dan aku tidak dapati penolong yang
berkuasa untuk memulihkan patah hatiku. aku telah tunduk kepada-Mu dengan penuh
rasa ingin kembali kepada-Mu dan aku telah bersimpuh dengan penuh rasa nyaman
dan mencari ketenangan disamping-Mu
Share jika dirasa bermafaat bagi orang lain. Sambung terus rantai dakwah ini
"Khairunnas Anfa`uhum Linnas, sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat banyak terhadap manusia lainnya."
"Khairunnas Anfa`uhum Linnas, sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat banyak terhadap manusia lainnya."
“Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat” (HR. Bukhari)
0 comments:
Post a Comment